Temulawak adalah tanaman dengan nama ilmiah Curcumae xanthorrhiza. Temulawak banyak digunakan untuk kebutuhan herbal. Tanaman yang satu ini juga bisa tumbuh di halaman atau belakang rumah anda. Cukup siapkan rimpang induk atau anakan dengan kualitas baik. Tanaman ini dapat tumbuh dengan baik pada ketinggian 100-1500 m diatas permukaan laut dengan curah hujan 1500-4000 mm/ th.
Tanaman ini sangat efektif dalam menanggulangi berbagai penyakit seperti nyeri sendi, liver, memperbaiki fungsi pencernaan. antioksidan. penurun kolesterol, dan menghambat penggumpalan darah. Tanaman ini kaya akan kandungan curcumin dan minyak atsiri yang mampu mempompa getah empedu. Temulawak sangat aman di konsumsi daripada obat sintetis yang kita tahu mengandung efek samping pada saluran cerna, hati atau pun ginjal. Tanaman ini juga berkhasiat untuk mengurangi penyakit hepatitis dengan cepat.
Kini temulawak tersaji dalam bentuk serbuk instan, minuman, kapsul herbal bahkan permen. Terserah anda mau memilih yang mana. Yang penting hati-hati dalam memilih produk olahan ini. Baca kandungan bahan didalamnya. Tidak semuanya produk herbal itu aman. Tak jarang ada yang mencampurkan bahan kimia didalamnya. Lebih baik kalau mau aman kita buat sendiri saja.
Berikut adalah beberapa contoh manfaat dan tips dalam pemanfaatan temulawak:
Tanaman ini lebih kaya manfaat dibandingkan dengan ginseng. Bahkan orang korea pun meneliti tanaman temulawak ini. Kita patut berbangga bahwa tanaman yang kaya akan manfaat ini adalah tanaman asli negara kita tercinta, Indonesia. Sudah saatnya kembali ke alam. Kalau tanaman yang tumbuh di sekitar kita jauh lebih bermanfaat kenapa harus memilih obat sintetis yang berharga mahal. Kesehatan itu mahal harganya. Makanya lebih baik jaga kesehatan kita sedari dini. Memanfaatkan apa yang diberikan oleh alam disekitar kita dengan positif adalah suatu tindakan yang bijak.
(sumber: Kompas dan sumber lain)
Selamat mencoba. Semoga bermanfaat bagi kita semua.
